MENGAPA & BAGAIMANA Menulis Cerita Fiksi?


Pertemuan ke 13

Pukul : 13.00 wib

Nara sumber : Sudomo, S.Pt.

Tema : Kiat Menulis Certa Fiksi

Moderator : Sri Sugiastuti

Gelombang ke 18


Asalamualaikum wr.Wb

Tepat pukul 13.00 Ibu Sri Sugiastuti yang biasa dipanggil bu kanjeng selaku moderator membuka acara pelatihan menulis dengan tema Kiat Menulis Cerita Fiksi dengan nara sumbernya adalah bapak Sudomo, S.Pt. sambil menunggu nara sumber bergabung dengan para peserta pelatihan bu kanjeng membagikan CV bapak Sudomo yang dapat kita lihat di bawah ini :

BIODATA

 

Nama lengkap            : Sudomo, S.Pt.

Nama pena                 : Momo DM

Tempat, tanggal lahir : Sukoharjo, 27 Maret 1975

Jenis kelamin              : Laki – Laki

Pekerjaan                    : Guru IPA SMP Negeri 3 Lingsar Lombok Barat

Pendidikan terakhir    : S1 Peternakan Universitas Diponegoro

Alamat lengkap          : Jalan Adi Sucipto Gang Perjuangan RT 004 RW 023 Lingkungan

Baturaja Kelurahan Ampenan Tengah Kecamatan Ampenan Kota Mataram NTB Nomor HP/WA : 08175701827

Alamat blog pribadi   : www.eigendomo.com

Akun media sosial     : a. Facebook : Mazmo Lombok

 b. Twitter/Instagram : @momo_DM

 

Karya yang pernah dipublikasikan:

a. Fiksi

1.   Menerbitkan kumpulan flash fiction 123 kata tentang ibu dan perempuan berjudul CERMIN melalui jalur self-publishing di Nulisbuku.com tahun 2011;

2.   Menerbitkan sekitar 30 judul antologi flash fiction/cerpen bersama penulis lainnya lewat jalur self-publishing di Nulisbuku.com tahun 2011 – 2014;

3.    Menerbitkan antologi flash fiction bersama penulis lainnya berjudul THE COFFEE SHOP CHRONICLES lewat penerbit PT By Pass tahun 2012;

4.    Menerbitkan antologi cerpen bersama penulis lainnya berjudul DEAR MAMA lewat penerbit PT Gradien Mediatama tahun 2013;

5.    Menerbitkan antologi cerpen tentang bumi berjudul PERSEMBAHAN PADA BUMI bersama penulis lainnya tahun 2014;

6.  Menerbitkan antologi cerpen horor bersama penulis lainnya berjudul HORORIS CAUSA lewat penerbit AG Pressindo Yogyakarta 2016;

7.  Menerbitkan kumpulan cerpen duet dengan Iit Sibarani berjudul Di Penghujung Pelukan lewat penerbit Mediakita Jakarta 2017;

8.      Menerbitkan kumpulan cerita anam berjudul Pahlawan Antikorupsi: Sudah Adil, Kok! lewat penerbit Funtastic M&C Gramedia Jakarta 2018;

9.   Menerbitkan kumpulan resume Kelas Menulis Gelombang 16 dalam bentuk Cerita Fiksi berjudul Pahlawan Literasi melalui Penerbit Yayasan Pusaka Thamrin Dahlan Depok 2021;

10.    Menerbitkan kumpulan naskah puisi darik tema karakter pendidikan dan profil pelajar Pancasila berjudul Bagimu (Anak) Negeri melalui penerbit Yayasan Pusaka Thamrin Dahlan Depok 2021.

 b. Nonfiksi

  1. Merbitkan buku saku wisata Lombok seri pantai berjudul DONG AYOK KE LOMBOK! bersama penulis Lombok lainnya lewat penerbit DIMENSI PUBLISHING tahun 2013; 
  2. Menerbitkan buku antologi bersama penulis lainnya berjudul MY LIFE AS BLOGGER lewat jalur self-publishing nulisbuku.com tahun 2015.

 Prestasi di bidang kepenulisan:

  1.  Menjadi Juara III Lomba Menulis Puisi Kategori Umum Tingkat Provinsi NTB yang diselenggarakan oleh Lombok Post dan FIF UMC tahun 2007;
  2. Menjadi Juara 1 Lomba Penulisan Desain Pembelajaran Ketahanan Pangan Tingkat Provinsi NTB yang diselenggarakan oleh Badan Ketahanan Pangan Provinsi NTB tahun 2011;
  3. Menjadi Juara 1 Lomba Menulis Cerpen dari interpretasi foto setting tempat yang diselenggarakan oleh Travel Agent Eazy Travel Jakarta tahun 2012;
  4. Menjadi finalis dalam Lomba Menulis Cerpen tema Ramadan kategori Perorangan dan Kolaborasi yang diselenggarakan oleh Nulisbuku tahun 2013;
  5. Menjadi salah satu dari 25 cerpen pilihan Seno Gumira Ajidarma dalam E Book Thumbstory yang diselenggarakan oleh @ThumbstoryTweet tahun 2014;
  6. Menjadi Juara dalam Lomba Menulis Review yang diselenggarakan oleh Gramedia Lombok tahun 2014;
  7. Menjadi Juara 2 Lomba Menulis #LettertoHappiness yang diselenggarakan oleh Nulisbuku dan The Bay Bali tahun 2014;
  8. Menjadi Juara 3 Lomba Menulis Naskah Novel dalam sebulan yang diselenggarakan oleh @BulanNarasi, Nulisbuku, dan Plot Point tahun 2014;
  9. Terpilih dalam seleksi calon peserta Workshop Cerpen Kompas di Bentara Budaya Bali tahun 2015;
  10.  Menjadi Juara I Lomba Menulis Cerita Rakyat Sasak Bagi Guru se-Lombok Barat yang diselenggarakan oleh Perpustakaan Daerah Kabupaten Lombok Barat tahun 2016;
  11. Menjadi Pemenang III Lomba Menulis Literasi (Menulis Teks) Bagi Guru Se-NTB yang diselenggarakan oleh Kantor Bahasa Provinsi NTB tahun 2016;
  12. Menjadi Juara I Lomba Menulis Cerita Rakyat Sasak Bagi Guru se-Lombok Barat yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Lombok Barat tahun 2017
  13. Menjadi Juara II Lomba Menulis Cerita Rakyat Sasak Bagi Guru se-Lombok Barat yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Lombok Barat tahun 2018;
  14. Menjadi Juara I Lomba Menulis Cerita Rakyat Sasak Bagi Guru se-Lombok Barat yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Lombok Barat tahun 2019;
  15. Terpilih sebagai salah satu dari 10 Naskah Terbaik Pilihan dalam Sayembara Menulis Buku Bacaan Literasi Bagi Anak SD - SMP yang diselenggarakan oleh Kantor Bahasa Provinsi NTB tahun 2019;
  16. Menjadi Juara II Lomba Menulis Cerita Rakyat Sasak Kategori Umum yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Lombok Barat tahun 2020;
  17. Menjadi 20 Terbaik Kategori Blog PTK dalam acara Proyek Akhir Aksi Nyata Kita Melawan Kekerasan Berbasis Gender yang diselenggarakan oleh Pusat Penguatan Karakter Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI tahun 2020.

 Membaca begitu banyak sekali karya dan prestasi beliau di dalam tulis menulis, imi adalah kesempatan kita unttuk menggali lebih banyak lagi ilmu beliau tentang menulis fiksi.

Alhamdulillah 9 menit berlalu dari waktu pembukaan, Pak Sudomo pun dapat bergabung bersama untuk membagikan ilmunya tentang kiat menulis fiksi.

Pak Sudomo yang nota bene nya adalah guru IPA namun beliau memiliki kelebihan dalam menulis fiksi, bahkan bisa dikatakan lebih menyukai menulis fiksi. Bagi nara sumber menulis fiksi ini adalah passion beliau dan sudah mendarah daging, bahkan ketika menjadi peserta pelatihan menulis, resume yang beliau buat dengan gaya cerita fiksi.

 Mengapa kita sebagai guru harus menulis cerita fiksi? Menurut nara sumber karena :

  1. Salah satu aspek yang dinilai dalam assesmen Kompetensi Minimum (AKM) adalah literasi teks fiksi. Dan ini menjadi alasan utama guru harus belajar menulis cerita fiksi, ini memudahkan kita untuk membuat soal AKM ataupun tugas berbentuk AKM.
  2. Cara menemukan passion dalam bidang kepenulisan. Dengan menulis fiksi kita dapat tahu apakah kita sukamenulis fiksi atau tidak
  3. Sebagai upaya meyembunyikan dan menyembuhkan diri. Intinya dengan menulis fiksi kita dapat mengungkapkan apapun yang ada dalam diri kita pada tokoh-tokoh yang kita tulis tanpa orang mengetahui cerita itu tentang diri kita selaku penulis.
  4. Sebagai jalan mengeksplorasi kemampua menulis. Hal ini juga penting, dengan menulis cerita fiksi kita dapat mengetahui dri kita sejauh mana kita dapat menulis.

Dalam pemaparannya beliau menjelaskan bahwa ada syarat yang harus dipenuhi ketika menulis fiksi yang dapat kita lihat pada slide di bawah ini, antara lain :


Dari beberapa poin yang nara sumber paparkan, menurut beliau yang paling harus ditekankan adalah kemauan dan kemampuan melakukan riset. Hal ini penting dilakukan dengan tujuan tulisan yang dibuat itu benar-benar riil / nyata.

Sebelum lebih dalam alangkah lebih baiknya mengetahui lebih dahulu jenis-jenis cerita fiksi. Pada kesempatan ini pak sudomo menjelaskan apa saja kah yang masuk dalam cerita fiksi, yok kita lihat tampilan di bawah ;

 


 Dari slide di atas dapat kita lihat ada 7 bentuk cerita fiksi dengan cirinya masing-masing yang dibatasi dengan beberapa kata.

Selanjutnya di bahas juga unsur-unsur dalam menulis cerita fiksi dan ini sangat penting untuk dipahami sehigga tulisan kita sesuai dengan kaidah tulisan fiksi.

Fiksimini terdiri dari beberapa kata dapat dua kata, enak kata atau sepuluh kata. Flash Fiction  lebih luas lagi dari fiksimini bisa terdiri dari 50 kata khusus. Sedangkakan pentigraf tidak dibatasi oleh banyaknya jumlah kata tetapi ceritanya terdiri dari tiga paragraf. Dan untuk cerpen, novelat novela serta novel dibedakan dari banyaknya jumlah kata mulai dari kurang dari 7.500 kata untuk cerita pendek (cerpen), Novelet lebih banyak lagi yaitu terdiri dari 7500-15.500 kata, novela antara 17.500-40.000 kata sedangkan novel lebih dari 40.000 kata.

Di kupas juga oleh nara sumber, unsur-unsur pembangun cerita fiksi. Hal ini penting untuk kita pahami supaya kita dapat menulis cerita fiksi yang sesuai dengan kaidah penulisan cerita fiksi antara lain dapat kita perhatikan dalam slide di bawah :

 


Terlihat jelas dari slide di atas unsur pembentuk cerita fiksi yang saling berhubungan satu sama lain membentuk kesatuan utuh yaitu cerita fiksi, dengan penjabaran yang lebih luas lagi antara lain sebagai berikut :

  1. 1 Tema

1)      adalah Ide pokok cerita / gagasan dalam suatu cerita

2)      Tips menetukan tema :

a.       Dekat dengan penulis

b.      Menarik perhatian penulis

c.       Bahan mudah diperoleh

d.      Ruang lingkup terbatas

3)      Cara menentukan tema

a.       Menyesuaikan dengan minat

b.      Mengangkat kehidupa nyata

c.       Berimajinasi

d.      Membaca

e.       Mendengarkan curhatan hati

4)      Contoh Tema :

a.       Berkah kejujuran

b.      Pendidikan dan kemiskinan

c.       Persahabatan tiga anak SD

d.      Pengalaman siswa semalma belajar di rumah

e.       Pengalaman guru selama pembelajaran jarak jauh

 2.      Premis

1)      Yaitu ringkasan cerita dalam satu kalimat

2)      Unsur-unsur premis :

a.       Karakter

b.      Tujuh tokoh

c.       Rintangan/halangan

d.      resolusi

3)      Cara membuat premis :

a.       Tulis masing-masing unsur pembentuknya

b.      Kemudian rangkai menjadi satu kalimat utuh

4)      Contoh premis :

a.       Seorang anak SD mengajak dua orang temannya melakukan perjalanan ke rumah kakeknya dan berusaha memperoleh pemahaman tentang materi IPA.

 3.      Alur/plot

1)      Struktur rangkaian kejadian dalam cerita

2)      Macam-macam alur :

a.       Alur maju

b.      Alur mundur

c.       Alur campuran

d.      Alur flashback

e.       Alur kronologis

3)      Unsur-unsur alur/plot :

a.       Pengenalan cerita

b.      Awal konflik

c.       Menuju konflik

d.      Konflik memuncak/klimaks

4)      Unsur-unsur alur/plot urutannya dapat di ubah tergantung jenis yang dipilih.

 4.      Penokohan

1)      Penjelasan selangkah demi selangkah penjelasan detail karakter dalam cerita

2)      Macam-macam tokoh :

a.       Protaonis

b.      Antagonis

c.       Tritagonis

3)      Teknik Penggambaran tokoh :

a.       Analitik

b.      Fisik dan perilaku tokoh

c.       Lingkungan tokoh

d.      Tata bahasa tokoh

e.       Penggambaran oleh tokoh

 5.      Latar/setting

1)      penggambaran waktu tempat, dan suasana terjadinya peristiwa-peristiwa dalam cerita

2)      jenis-jenis latar :

a.       latar waktu

b.      latar tempat

c.       latar suasana

d.      latar sosial

e.       latar material

f.       dan latar integral

 6.      Sudut pandang,

1)      Cara penulis menempatkan dirinya terhadap cerita yang diwujudkan dalam pandangan tokoh cerita

2)      Macam-macam sudut pandang :

a.       Orang pertama tunggal

b.      Orang pertama jamak

c.       Orang kedua

d.      Orang ketiga tunggal

e.       Orang ketiga jamak

f.       campuran

 kesemuanya ini saling berhubungan membentu satu kesatuan membentuk cerita fiksi.


Proses kreatif menulis :

  1. menguatkan niat dengan memotivasi diri untuk menyelesaikan tulisan
  2. membaca karya-karya fiksi orang lain, hal ini dilakukan untuk menemukan bahan belajar/referensi berupa ide, pemilihan kata serta dan teknik penulisan.
  3. Ide dan Genre. Ketika ide muncul segera catat, menemukan ide dengan mengembangkan imajinasi. Sedangkan pemeilihan genre disesuaikan dengan genre yang disukai dan juga dikuasai karena itu akan memudahkan untk menulis suatu cerita.
  4. menyusun outline yaitu kerangka tulisan /rencana penulisan yang memuat garis besar dari suatu cerita.Pada cerita fiksi outline di susun merdasarkan unsur-unsur cerita fiksi, ada tema, premis, penokohan, lattar/setting dan ada alur/plot juga.
  5. Setelah itu mulai menulis cerita fiksi berdasarkan outline yang telah disusun. Agar ceritanya yang menarik ada kiat yang harus dilakukan yaitu dengan mengawali dengan dialog, mengawali dengan kutipan, dialog yang unik, atau langsung pada konflik. Melakukan pengenalan tokoh dan latar dengan baik, menguatkan sisi konflik eksternal dan internal, juga menggunakan pertimbangan logis agar tidak cacat logika, menggunakan susunan kalimat yang pendek dan jelas, memperkuat tulisan dengan pemilihan kata/diksi dan terakhir membuat ending yang baik.
  6. melakukan swa sunting
  7. Terakhir melakukan publikasi

Demikianlah pemaparan nara sumber, tentang kiat menulis cerita fiksi. Kembali lagi pada diri kita masing-masing, yuk kita mencoba membuat cerita fiksi walaupun kita bukan guru bahasa Indonesia, menullis cerita fiksi akan sangat membantu kita yang berprofesi guru dalam membuat soal AKM.

Wasalamualaikum Wr.Wb

 

“Jurnalisme membuat para pembacanya bisa menjadi saksi sejarah; karya fiksi memberi kesempatan kepada pembacanya untuk menghidupkannya.

John Hersey



Komentar

  1. closing quote nya mantul ... resumenya lengkap..... sukses terus bu susi.....😊👍👍

    BalasHapus
  2. Balasan
    1. iya bu ..belum sempat bikin resume...hari ini....seharian td di tmpat saya mati lampu... laptop low, sinyal kabur....hehe...baru habis magrib hidup... insyaallah nyusul resumenya..😊💪💪

      Hapus
  3. Resumenya bikin ketagihan ingin sll mampir👍🏻♥

    BalasHapus
  4. Wah, paket komplit resumenya bu😍

    BalasHapus
  5. Terima kasih bunda endah yg selalu setia mampir

    BalasHapus
  6. Blognya unik, mau baca hrs klik dulu nama bloggernya, hehe.. Keren Bu Susi, sekeren resumenya 👍😘

    BalasHapus
    Balasan
    1. 😀😀😀 justru bikin keringet dingin bu bak paham mengatasinya. Terima kasih sudah mampir

      Hapus
  7. Pertama tampilan blogx keren, gak monoton dan bikin bosen, kedua penjelasanx detail, Insya Allah 7 pertemuan lagi sudah bisa jadi buku 👍❤️

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin, trima kasih doanya, jadi makin semangat buat meluncurkan buku

      Hapus
  8. Kereenn bu ... 👍👍
    Semangaatt .. 🔥🔥

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

MENERBITKAN BUKU TUK MENUNJANG PENILAIAN ANGKA KREDIT (PAK) BAGI PNS

to greet, to take leave, to say thank you and to say sorry